https://www.garudaphone.id/ – kemendikbud Ristek bakal terus memberikan bantuan berupa kuota belajar untuk para siswa dan siswi, mahasiswa dan juga guru serta dosen. Namun kuota belajar ini ternyata tidak bisa digunakan bebas, hanya untuk beberapa aplikasi saja. Dan Aplikasi diblokir kuota internet kemendikbud juga cukup banyak.
Menteri Kemendikbudristek Nadiem Makarim mengatakan kuota untuk siswa, mahasiswa, guru dan dosen itu akan digelontorkan pada semester awal Tahun Ajaran 2021/2022. “Pada September, Oktober, November 2021, kami akan salurkan Rp2,3 triliun untuk lanjutan bantuan kuota data internet bagi 26,8 juta siswa, mahasiswa, guru dan dosen,” tutur Nadiem dalam acara yang disiarkan YouTube Kemendikbud RI, Rabu (4/8).
Besaran kuota dibedakan berdasarkan jenjang pendidikan. Siswa PAUD mendapat 7 gigabyte per bulan, siswa pendidikan dasar dan menengah 10 gigabyte per bulan, guru 12 gigabyte per bulan, serta mahasiswa dan dosen 15 gigabyte per bulan.
Kuota data internet Kemendikbud yang diberikan merupakan kuota umum atau dapat digunakan untuk seluruh aplikasi dan situs, kecuali yang diblokir oleh Kementerian Komunikasi dan Informatika. Berikut deretan aplikasi yang tidak dapat diakses kuota internet Kemendikbud yang dibagikan awal Tahun Ajaran 2021/2022.
* Badoo
* Bigolive
* Facebook
* Instagram
* Periscope
* Snackvideo
* Tinder
* Tumblr
* Twitter
* Vive
* Vkontakte
* YY
Bantuan kuota internet sebelumnya diberikan Nadiem pada pertengahan tahun lalu, sebagai upaya melancarkan kegiatan pembelajaran jarak jauh (PJJ).
Pemerintah mulanya berencana untuk menggelar pembelajaran tatap muka pada tahun ini. Namun hal itu terkendala penyebaran Covid-19 yang kembali melonjak.