https://www.garudaphone.id/ – Kebutuhan Akan alat test saturasi oksigen begitu tinggi di masa pandemi Covid-19 ini. Namun buat kalian yang sudah punya Oppo Band ternyata bisa melakukan pengecekan secara real time loh. Bahkan perangkat ini akan memberikan catatan durasi tidur dan tahap tidur.
Perangkat Oppo Band tetap bekerja meski pengguna sedang tidur nyenyak. Meski digunakan saat organ-organ tubuh beristirahat, fitur Oppo Band tetap mengonfirmasikan kadar saturasi secaara akurat saat pengguna akan bangun.
Pengecekan SpO2 atau dikenal sebagai saturasi oksigen, adalah ukuran jumlah hemoglobin pembawa oksigen dalam darah relatif terhadap jumlah hemoglobin yang tidak membawa oksigen.
Dalam keterangan resmi Oppo, Senin (12/7/2021), melalui perangkat ini, pengguna bisa mendeteksi secara dini kadar oksigen dalam darah.
Apabila hasil pemantauan SpO2 menunjukkan kadar oksigen rendah maka hal ini tentu sangat berfungsi untuk pengguna dalam mendeteksi terinfeksi virus corona atau mengalami happy hipoxia.
Kadar oksigen rendah saat ini menjadi indikator yang relatif terlambat bagi seseorang yang terkena paparan Covid-19, terutama varian Delta.
Diketahui, tingkat saturasi oksigen 95 persen dianggap normal untuk kebanyakan orang sehat.
Tingkat oksigen di bawah 92 persen menunjukkan adanya potensi hipoksemia, atau kekurangan oksigen mencapai jaringan dalam tubuh. Untuk mengaktifkan aktivasi otomatis pemantauan SpO2 berkelanjutan saat pengguna tidur, buka aplikasi HeyTap Health di smartphone, buka “Kelola> Lainnya> Latihan dan Kesehatan”, dan aktifkan “Pantau SpO2 selama Tidur”
Selain untuk memantau SpO2, OPPO Band juga bisa untuk memonitor denyut jantung secara real-time.
Jika ada kelainan yang terdeteksi, pemantauan detak jantung sepanjang waktu akan mengingatkan kamu untuk melanjutkan aktivitas dengan hati-hati dengan mengirimkan peringatan getar.
Mengukur dengan Oximeter
Perhimpunan Dokter Spesialis Penyakit Dalam Indonesia (Papdi) menyarankan pasien Covid-19 untuk melaksanakan isolasi mandiri di rumah.
Syaratnya, mereka adalah pasien Covid-19 yang tidak bergejala dan gejala ringan.
Seorang pasien Covid-19 dikatakan tidak bergejala jika frekuensi napas terhitung 12-20 per menit dengan tingkat saturasi oksigen lebih dari 95 persen. Meski demikian, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan pasien Covid-19 selama menjalani isolasi mandiri di rumah.
Satu di antaranya menyediakan oximeter/oksimeter dan termometer di rumah.
Imbauan untuk menyiapkan oximeter di rumah juga pernah dianjurkan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), beberapa waktu lalu. Lantas, apa itu oximeter?
Oximeter adalah sebuah alat kecil seperti klip yang berfungsi untuk mengukur saturasi oksigen.
Dikutip dari healthline.com, oximeter adalah tes non-invasif dan tanpa rasa sakit yang dapat mengukur tingkat saturasi oksigen atau kadar oksigen dalam darah.
Oximeter dapat secara cepat mendeteksi perubahan kecil dalam seberapa efisien oksigen dibawa ke ekstremitas terjauh dari jantung, termasuk kaki dan lengan.
Oximeter adalah sebuah alat kecil seperti klip yang berfungsi untuk mengukur saturasi oksigen.
Dikutip dari healthline.com, oximeter adalah tes non-invasif dan tanpa rasa sakit yang dapat mengukur tingkat saturasi oksigen atau kadar oksigen dalam darah.
Oximeter dapat secara cepat mendeteksi perubahan kecil dalam seberapa efisien oksigen dibawa ke ekstremitas terjauh dari jantung, termasuk kaki dan lengan.